PROGRAM
PEMBERDAYAAN PNPM-MPd
KABUPATEN BANDUNG BARAT
KABUPATEN BANDUNG BARAT
Pada tanggal 21 Mei 2014
ketika dilaksanakan Launching atau Gebyar PNPM MPd TA. 2014 di lapangan kec.
Cihampelas yang di buka oleh Bupati Bandung Barat Bapak H. Abu Bakar MSi. Yang
sekaligus memberikan penganugerahan pelaku program PNPM MPd terbaik se
Kabupaten Bandung Barat (KBB) dengan 9 Kategori (Kategori terbaik; UPK, BKAD,
TPK desa Cipada dan kelompok SPP desa Cikalong dari kec. Cikalongwetan, BP-UPK
dari kec. Cipongkor, KPMD laki-laki dari desa Cihampelas kec. Cihampelas, KPMD
perempuan dari Desa Kidangpananjung kec. Cililin, PL dari kec. Cipeundeuy, Tim
PPD dari desa Kertawangi dan Tim pemelihara dari desa Padaasih kec.
Cisarua.
Penganugerahan Tim Pemelihara terbaik memang
pantas diberikan oleh desa Padaasih karena setelah dilakukannya Musyawarah Desa
Serah Terima (MDST) pada tanggal 25 September 2014, maka kegiatan Pipanisasi
Air Brsih pengelolaannya di serahkan kepada Tim Pengelola Pemeliharaan Prasarana
(TP-3). Tidak lama setelah dilakukan serah terima, Pemerintahan desa Padaasih
membuat perdes nomor 03 tahun 2013 tentang penetapan Tim Pemelihara (TP-3)
sarana air bersih, selanjutnya pada tanggal 07 Oktober 2013 dibuatlah Keputusan
Kepala Desa nomor 09 tahun 2013 tentang Pembentukan Pengurus Pemelihara
Pengelolaan Air Bersih “ TIRTA ASIH’’
Pasca mempunyai legal formal keputusan Kepala Desa, selanjutnya Tim Pemelihara melakukan kegiatannya dengan menyalurkan air bersih ke pemanfaat/ konsumen dengan menggunakan sistem kubikasi melalui alat meteran pengukur debit air sepertihalnya yang dilakukan PDAM.
Sampai saat ini sudah 320
konsumen yang memanfaatkan air bersih yg di dapat sumbernya dari mata air di
desa Kertawangi milik Perhutani. Dengan 3 unit Bak penampungan yang berada di
RW. 01, 03 dan 05 di targetkan akan mampu menyediakan air bersih 2.000
konsumen, namun karena keterbatasan modal tentunya dilakukan secara bertahap.
Dari hasil monitoring ke kantor RW yang juga tempat pengelola air bersih,
pemakaian air bersih setiap bulannya baru mencapai 200 M3, yang setiap M3
/kubik nya konsumen hanya membayar sejumlah Rp. 1.500,-. Adapun untuk Rumah
Tangga Miskin (RTM) dibayar sesuai
kemampuan membayar.
Ada beberapa orang yang pantas diberikan
apresiatif, yaitu kepada Kepala Desa Padaasih (Bpk. Aa Komara Hp: 081220937654)
yang telah memerdeskan kegiatan pemeliharaan sarana air bersih/ SAB, Ketua Tim
Pemelihara (Bpk. Sukarna Hp. 085956035937), Sekretaris Bpk. H. Atang dan Bendahara
Bpk. Cecep yang telah mengelola dengan baik kegiatan pasca serah terima
kegiatan dari TPK (Tim Pengelola Kegiatan) ke Tim Pemelihara Pengelola
Prasarana (TP-3).
Harapan
saya sebagai penulis ( Maftuhin:
Faskab PNPM Mandiri Perdesaan Kabupaten Bandung Barat), dengan pengelolaan yang
cukup baik, administrasi pembukuan yang masih sederhana hendaknya diberikan
penguatan oleh pelaku program (FK/FT dan UPK) agar pembukuan atau administrasi
bisa menjadi lebih baik lagi. Selanjutnya dari permasalahan keterbatasan dana
dalam mengembangkan jumlah konsumen tentunya harus diupayakan dengan membuat
proposal dan profil Tim Pemelihara Air Bersih yang sudah ada kekuatan hukumnya
(Perdes dan Kepdes) ke pemerintahan kabupaten (PEMDA) atau instansi terkait
agar mendapatkan pinjaman lunak dalam kaitan biaya operasional pemenuhan target
konsumen agar tercapai 2.000 konsumen. SEMOGA
0 komentar:
Posting Komentar